Minggu, 08 April 2012
Virus Pencuri Data Diprediksi Makin Ganas di 2012
WowKeren.com - Penjualan smartphone yang kian meningkat di Indonesia menarik penjahat dunia maya untuk melakukan pencurian data. Menurut Raymond Goh, Regional Technical Director Symantec area Asia Selatan, ledakan pencurian data yang bisa tembus miliaran dollar ini akan semakin meningkat di tahun depan.
Diungkapkan Raymond, salah satu virus ganas yang akan merajalela di 2012 itu adalah Duqu. Program jahat yang merupakan reinkarnasi Stuxnet, virus penyerang nuklir, ini merupakan salah satu penyusup yang handal.
"Duqu itu memang dirancang untuk mencuri data di perusahaan, dokumen soal strategi misalnya atau blueprint rahasia dari perusahaan tertentu," ujar Raymond saat ditemui di Grand Indonesia, Jakarta, Kamis (15/12) sore. "Sekarang bukan lagi data kartu kredit tapi sudah mulai mencuri data-data perusahaan dan menjualnya ke komunitas bawah tanah atau perusahaan pesaing."
Menurut survei Critical Infrastructure Protection (CIP) dari Symantec, menyebutkan hanya sekitar perusahaan yang saat ini melengkapi pertahanan mereka dengan aplikasi khusus. Tak hanya via PC, pencurian data juga kini bisa dilakukan lewat ponsel.
"Hacker itu memang akan menyerang sistem yang populer saat ini seperti Android," kata Raymond. "Kami prediksi akan banyak sekali penyerangan melalui sistem ini."
Dengan menjamurnya ponsel Android, Raymond mewanti-wanti agar user segera menginstall antivirus di smartphone mereka. "Penggunaan antivirus di smartphone itu masih rendah. Padahal dengan melakukan filter lewat Anti-Malware dan Web Protection akan membantu mendeteksi malware lalu membloknya," kata Raymond. (wk/ri)
Berita Symantec lainnya :
• Indonesia Tidak Lagi Masuk 10 Negara Incaran Virus
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar